Jangan Asal Ekstrak! Malware Dapat Sembunyi di Balik File RAR
Di era digital, kita sering berurusan dengan file RAR atau ZIP, entah untuk mengirim tugas, menyimpan dokumen, atau sekadar berbagi file dengan teman. Tapi tahukah kamu, file yang terlihat sepele itu bisa menjadi gerbang masuknya malware berbahaya?
Baru-baru ini ditemukan celah keamanan serius pada WinRAR (dikenal dengan kode CVE-2025-8088) yang dimanfaatkan peretas untuk menyebarkan malware. Masalah ini disebut Zero-Day Attack, artinya bug langsung dieksploitasi sebelum sempat diperbaiki sepenuhnya.
Mengapa Harus Waspada?
Semua pengguna WinRAR versi 7.12 ke bawah berada dalam risiko. File RAR berbahaya sering dikirim lewat email atau diunggah di situs tidak resmi. Biasanya disamarkan jadi sesuatu yang tampak meyakinkan, misalnya dokumen lamaran kerja.
Sekali kita membuka arsip itu, risiko yang terjadi sangat serius:
- Komputer bisa dieksekusi diam-diam.
- Malware bersembunyi tanpa terlihat.
- Sistem otomatis terinfeksi setiap kali perangkat dinyalakan.
Cara Sederhana untuk Melindungi Diri
- Update WinRAR segera ke versi terbaru dari situs resminya.
- Hati-hati dengan file asing jangan langsung klik atau ekstrak file yang mencurigakan.
- Gunakan antivirus atau EDR yang selalu aktif agar bisa mendeteksi ancaman lebih awal.
Mari Jadi Generasi Waspada Siber
Keamanan digital bukan hanya urusan teknisi IT, tapi merupakan tanggung jawab kita semua. Dengan sedikit kewaspadaan, kita bisa mencegah perangkat dan data pribadi dari serangan. Ingat, jangan asal ekstrak file RAR. Apa yang tampak sederhana bisa jadi menyimpan bahaya besar. Yuk, kita jaga bersama keamanan di lingkungan Telkom University Jakarta.
Jika terdapat kendala dapat menghubungi kami di nomor WhatsApp berikut 0813-1980-0200 dan email [email protected]
Salam Harmony, Excellence, Integrity
Dukungan Teknologi Informasi